1. Tahapan membangun sebuah jaringan
Setting Control Panel Network Conection
Setting network connection di
controlpanel>networkConection
Klik kanan local Area Conection pilih properties
Pilih TAB General pilih internet protocol (TCP/IP) pilih
prporties
Pilih use the following Ip adress
Masukan IPadress : 192.168.0.1 subnet mask : 255.255.255.0
Pilih OK 7. Klik kanan mycomputer pilih properties
Pilih TAB ‘Computer Name’ pilih tombol ‘change’
di member of pilih ‘workgorup’isi apasaja misal ‘SYUKRI’
Isi ‘Computer Name’ apasaja misal ‘User 1′
Pilih ‘OK’ atomatis windows merestart
Lakukan hal demikian di komputer lain dengan syarat
‘Computer Name’ harus berbeda dan Ip address harus berbeda yang lainya harus
sama, misal dikomputer lain ‘computer name’ di isi ‘user 2′ dan ip addressnya :
198.168.0.2 untuk ip adress yang harus berbeda cuma digit terakhir yang lainya
harus sama. Digit terakhir pada nomor IP address yaitu nomor untuk
mengidentifikasi alama sebuah komputer.
2. Membangun sistem jaringan dengan
virtual
Virtual box :
1. Silakan install virtual box dulu,bagi yang belum
punya bisa download di bawah ini:
http://adf.ly/ojT69
2. jika sudah punya jalankan programnya :
1. install OS Windows XP pada virtual box
2. jalankan virtual box kemudian klik menu “Network”
3. pilih tab “adapter” pada jendela yang barusan muncul.
4. pada drop down menu yang paling atas. pilih “Host-only
Adapter”
5. klik OK
6. setelah selesai.selanjutnya hidupkan OS windows XP pada
virtual box nya
7. cara nya klik start button pada pojok kiri atas.(tombol
yang berwarna hijau)maka akan muncul jendela seperti ini
8. tunggu sampai windows xp nya selesai booting,terus klik
start – >control panel.maka akan muncul jendela control panel pada windows
XP.lanjutnya pada jendela yang baru muncul tadi klik “network and internet
connections” –> lalu pilih lagi network connections.
9. klik kanan pada device local area connection –> pilih
properties
10. maka akan muncul lagi jendela properties.nah,pada tab
general cari komponen yang bernama “Internet Protocol (TCP/IP)”.(klik 2 kali.)
11. akan muncul jendela lagi (kebanyakan jendela hehe!!).
12. pastikan radio button “use the following IP
address”terpilih.
13. kemudian isikan ip address “192.168.1.2” subnet mask
“255.255.255.0” default gateway “192.168.1.1”.klik ok pada semua
jendela.(jangan close control panelnya)
14. kemudian masih pada windows XP,di control panel pada
vertikal menu (sebelah kiri atas)klik “change windows firewall settings”.
15. pada jendela firewall klik tab general kemudian pilih
radio button yang “OFF”.klik OK
16. close saja control panel nya.langkah selanjutnya adalah
mensetting workgroup.
17. klik start,lalu klik kanan pada my computer,kemudian
klik Properties.
18. pada jendela yang muncul,pilih tab “Computer Name” klik
change button.
19. isikan workgroup dengan sesuka ente (ingat nama
workgroup yang ente berikan pada komputer) klik ok.maka akan muncul permintaan
restart.klik ok juga.
20. maka pada saat virtual machine menyala lagi berarti
selesai juga settingan kita pada windows XP.
1. caranya hampir sama yaitu.masuk control panel –>di
bawah ”network and internet” ada tulisan kecil.klik “view network status and
tasks”
2. lanjutnya,di bagian vertikal menu sebelah kiri atas klik
“change adapter settings”
3. kemudian cari serta klik kanan device dengan nama
”VirtualBox Host-Only Network”
4. pilih properties.
5. terusnya muncul jendela klik tab “networking” cari dan
klik 2 kali komponen “Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)
6. isikan IP address “192.168.1.1” subnet mask
“255.255.255.0” dan default gateway “192.168.1.1”.klik OK pada semua jendela
(bertahan sedikit lagi selesai kok!! )
7. pada control panel buka “Control Panel\Network and
Internet\Network and Sharing Center\Advanced sharing settings\”
8. kemudian pada file and printer sharing pilih yang
pertama.
9. pada public folder sharing juga pilih yang pertama.
10. untuk “file sharing connections” dan “password protected
sharing” pilih yang kedua.
11. klik “save changes”
12. close control panel.
13. klik start.lalu klik kanan pada “my computer”.muncul
jendela control panel seperti berikut:
14. klik pada “change settings”.akan muncul jendela lagi.
15. pada jendela baru itu, klik tab “Computer Name” klik
change button.
16. isikan nama workgroup sama dengan yang ente isi pada OS
Windows XP.
17. klik ok lalu computer akan meminta restart.klik OK untuk
restart.
18. setelah computer booting ulang, saatnya untuk mencek
conektifitas kedua OS yang sudah kita setting tadi.
3. Membangun jaringan menggunakan akses
wifi yang tersedia
Letakkan Access Point pada tempat yang optimum, biasanya
berada di tengah-tengah dan line of sight dengan PC maupun wireless accessories
(adapter dan router).
Hubungkan AC power adapter ke socket power Access Point.
Hubungkan ujung kabel UTP straight ke Access Point
(Internet) dan ujung kabel lainnya ke Switch/hub.
Jika Access Point sudah dipakai sebelumnya, kita reset
terlebih dulu dengan memencet tombol reset di bagian belakang access point
selama 30 detik pake paper clip/bolpoint.
Nyalakan wifi laptop dan refresh pada wireless network
connection. Pastikan sudah terdapat sinyal wifi dari access point kita.
Koneksikan laptop dengan sinyal wifi tersebut. Biasanya kalau gak tertulis
“default” pasti merek dari access point, misal “linksys”
Cek/lihat berapa IP Address/IP Gateway dari sinyal yang kita
dapat, kemudian kita buka browser dan ketikkan alamat IP tadi ke dalam address
bar. Misal : 192.168.1.1
Akan terdapat pop-up menu yang menyuruh kita untuk
memasukkan username dan password dari default access point kita. Biasanya
“admin” dengan password kosong atau “admin” dengan password “admin” juga
Segera ganti password default tersebut . Gantilah dengan
kata yang unik dan berisikan kombinasi angka dan huruf.
Masukkan IP Public/IP yang ada koneksi internetnya/IP yang
ada bandwithnya di bagian Network/Internet Setup. Isikan lengkap dengan IP
Address, SubNet Mask, Default Gateway beserta DNS Addressnya.
Masukkan IP Local. Biasanya ada yang sudah disetting
default, ada juga yang bisa disetting secara manual. Lalu
aktifkan (enabled) DHCP Server agar Access Point memberikan
alamat IP pada masing-masing Host secara otomatis.
Isikan SSID/Wireless Network Name yang merupakan Nama Access
Point/sinyal yang akan terdeteksi di jaringan wireless.
Abaikan/ defaultkan settingan yang lainnya. Jangan lupa klik
Save Settings.
Secara umum sudah selesai, silakan refresh pada Wireless
Network Connections dan connect dengan sinyal wifi yang baru. Coba dengan
membuka browser dan berinternet.
4.
Koneksi internet dengan modem
Instalasi terlebih dahulu dtac aircard ,, aplikasi ini yang
nantinya akan mendeteksi kartu yang dimasukkan dalam modem , kartu yang kita masukkan
dalam modem harus sudah ada layanan internet nya.
Tancapkan modem pada port yang tersedia , setelah kartu
terdeteksi maka pilih connect
Tunggu beberapa saat hingga connecting
Komputer sudah terkoneksi dengan layanan internet dan dapat digunakan
untuk internetan.
5. Cara melakukan
koneksi dengan tethering
2. Dibawah bagian Wireless and Networks lalu klik atau tap
Tethering . Kalau tidak ketemu, klik more..
3. Klik bagian Wi-Fi hotspot atau pada smartphone merk lain
disebut juga
Portable Wi-Fi hotspot atau Personal hotspot . Seperti
terlihat pada gambar berikut.
Setelah kita aktifkan Wi-fi hotspot terlihat gambar wi-fi
tethering di pojok atas kiri (lihat gambar 3 di atas). Ini berbeda dengan
gambar Wi-fi yang sebelumnya kita gunakan dan akan terputus secara otomatis,
karena sekarang smartphone telah berganti fungsi sebagai wi-fi hotspot bagi
perangkat lain. Hasilnya kita lihat pada perangkat lain misalkan laptop atau
tablet. Akan terlihat satu tambahan hotspot lagi yaitu hotspot dari smartphone
yang telah kita aktifkan tethering-nya, seperti terlihat pada gambar berikut.
Setelah Wi-Fi hotspot dari smartphone terdeteksi oleh
perangkat lain, berarti perangkat tersebut telah bisa koneksi ke internet
menggunakan wi-fi hotspot dari smartphone kita. Silahkan di klik wi-fi hotspot
tersebut kemudian klik connect agar terkoneksi ke jaringan internet.
Tapi sebaiknya lakukan dulu setup Wi-Fi hotspotnya sebelum
diaktifkan. Ini untuk menghindari pihat luar ikut menggunaan paket data
internet anda. Caranya seperti di atas, sebelum aktifkan wi-fi hotspot klik
bagian setup wi-fi hotspot. Lakukan beberapa setting yang diperlukan seperti
memberikan nama hotspotnya dan password. Jika sudah selesai klik save.
6.
Jaringan peer to peer
Jaringan
dengan koneksi peer to peer ini di lakukan untuk menghubungkan dua buah pc,
atau dua buah router.
1. Langkah awal pastikan kabel yang digunakan adalah jenis
cross
2. Sebelum dilakukan pemasangan kabel kita desain terlebih
dahulu pengalamatan
computer yang akan di buat jaringan peer.
Komputer A
IP address : 192.168.0.1
Subnet Mask : 255.255.255.0
Komputer B
IP address : 192.168.0.2
Subnet Mask : 255.255.255.0
Setelah kita sudah menyiapkan koneksi fisiknya, kemudian
agar kedua komputer
dapat saling bisa berkomunikasi, maka harus diset IP address
pada masing-masing
komputer ( komputer A dan komputer B).
Pada langkah-langkah berikut dan contoh-contoh capturenya
adalah untuk Windows
7, (untuk Windows yang lain 10, tidak jauh berbeda, hanya
beda tampilan saja).
Komputer A
o Klik pada Logo Network di sebeleh kanan bawah layar
desktop, kemudian klik Open
Network and Sharing Center
Kemudian klik Local Area Connection
kemudian klik pada Properties
Sorot pada Internet Protocol Version 4Properties
o Klik Properties
Pilih Use the following IP address
o Isikan IP address, contoh : 192.168.0.1
o Subnet mask : 255.255.255.0
o Klik OK
Komputer B
Lakukan langkah yang sama untuk komputer B, yang beda adalah
dalam mengisi IP address
o Untuk komputer B, isi IP
address misal dengan : 192.168.0.2
Selesai sudah pemberian alamat IP address untuk kedua
komputer, dan seharusnya antara kedua komputer tersebut sudah dapat saling
berkomunikasi.
o Untuk mengecek koneksi, dapat dilakukan dengan perintah
ping
Perintah Ping dari komputer A ke Komputer B
o Di Komputer A masuk ke Command prompt (klik
berbarenganLogo Windows dan R),
kemudian ketik CMD maka akan tampil layar Command Prompt
(layar yang berwarna
hitam)
o Ketik :
Ping 192.168.0.2 kemudian tekan Enter
maka harus ada Reply dari komputer B (192.168.0.2)
Perintah Ping dari Komputer A ke komputer B
Lakukan juga perintah ping dari komputer B ke komputer A
ping
192.168.0.1 kemudian tekan Enter maka harus ada Reply dari
komputer A
(192.168.0.1).