Kamis, 17 November 2016

CMS

Apa itu CMS?

       CMS adalah singkatan dari content management system yang merupakan sebuah aplikasi web atau software web yang tujuannya untuk memudahkan dalam pengelolaan (upload,edit,menambahkan,dll) konten dalam sebuah website/blog/aplikasi web tanpa harus dibekali pengetahuan tentang hal-hal yang bersifat teknis tanpa harus memiliki pengetahuan tentang bahasa pemrograman web,jadi dengan CMS walaupun kita tidak dapat membangun sebuah website tanpa harus faham mengenai html dan yang lainnya,si dalam CMS, manajemen file-file juga sangat terstruktur, setiap elemen antara isi dan tampilan desain terpisah.

Keuntungan Mengunakan CMS :
•Konsistensi design website dapat dijaga
•Content yang dikehendaki dapat dipublikasikan tanpa pengeditan oleh orang lain
•Menghemat biaya untuk mempekerjakan web specialist
•Notifikasi otomatis kepada pemilik website jika ada content yang sudah kadaluarsa
•Memungkinkan kerjasama yang baik antar pengelola suatu website.
•Mengurangi kompleksitas dalam pengelolaan informasi ke website.

Fasilitas Dasar CMS :
1. Content Authoring, Editing and Management
2. Workflow, Collaboration, and Security
3. Publishing
4. Standards Support
5. Technical specifications

Dengan CMS kita dapat membuat website seperti:

    Website perusahaan, bisnis, organisasi atau komunitas.
    Portal
    Galeri foto
    Aplikasi E-Commerce / Toko Online
    Mengelola website pribadi / blog.
    Dan lain-lain


1. CMS Wordpress

         Tentu bagi kalian yang sudah lalu lalang di dunia web dan blog tidak asing lagi dengan CMS ini, namun untuk informasi bagi yang belum tahu, CMS Wordpress ini adalah sebuah CMS yang sebenarnya dikategorikan ke dalam CMS jenis Blog. Meskipun di khususnya untuk blog, namun kenyataannya banyak sekali developer-developer yang menggunakan CMS ini untuk membuat sebuah website baik itu company profile, hingga toko online. Karena CMS Wordpress ini selain User Friendly, juga memiliki fitur dan layanan yang banyak, selain itu dukungan komunitas juga sudah menyebar luas.

2. CMS Joomla



         CMS Joomla juga banyak yang menggunakannya. Mayoritas CMS Joomla digunakan untuk membuat sebuah website baik itu company profile, personal, website sekolah, hingga toko online. Karena CMS Joomla ini memang dikhususnya untuk membangun website yang powerfull. Meskipun CMS Wordpress juga powerfull, tetapi CMS Joomla lebih komplek dari CMS Wordpress dan sistem manajemennya yang sedikit rumit dari CMS Wordpress.

3. CMS Drupal

          Dengan Drupal Anda dapat dengan mudah membangun berbagai jenis halaman website-dari membuat blog sederhana sampai forum online dengan komunitas yang besar. Desain Drupal memang tidak sebagus Joomla!, tapi sangat mudah untuk di-customize. Drupal memiliki beberapa modul tambahan yang menarik, seperti untuk search tool dan search-engine friendly URL, dan agregator berita.

4. Aura CMS

            Ini adalah salah satu CMS hasil buatan anak indonesia. Namun, CMS ini masih banyak mempunyai kekurangan dibandingkan CMS-CMS seperti di atas, tetapi jika anda mampu mengembangkan CMS ini, alhasil CMS ini akan setara dengan CMS-CMS yang sudah populer saat ini.

5. CMS Opencart

        CMS OpenCart adalah CMS khusus untuk membuat sebuah Toko Online. CMS ini juga banyak dipakai baik bagi kalangan personal maupun developer yang ingin membangun sebuah toko online. CMS Opencart ini sudah bisa dibilang lengkap, karena memang CMS ini dikhususkan untuk E-Commerce. Beda dengan CMS-CMS diatas. Kekurangan CMS Opencart adalah dari sisi SEO, tetapi untuk manajemen kontennya CMS ini bisa dibilang mudah.

6. CMS Prestashop

        CMS Prestashop juga sama dengan CMS Opencart, kedua CMS ini sama-sama dikhususkan untuk membuat sebuah toko online dengan mudah.

7. CMS Moodle

          Mungkin ada sudah pernah mendengar dan ada yang belum. Yaps, CMS ini memang agak asing, karena umumnya yang memakai CMS ini adalah sebuah instansi sekolah. CMS Moodle adalah sebuah CMS yang digunakan untuk membuat aplikasi E-Learning. Dalam CMS Moodle ini sudah terdiri fitur-fitur E-Learning yang sangat lengkap, mulai dari online test, forum, dll. Manajemen CMS ini agak sedikit rumit, dan harus diperlukan pemahaman tentang cara menggunakannya.

 

Rabu, 09 November 2016

Tugas Akhir "tahapan pembuatan FTP server"



CARA MEMBUAT  FTP SERVER PADA WINDOWS 7

Sebelum memulai membuat FTP server, harus kita ketahui dahulu apa FTP server itu, FTP sendiri singkatan dari file transfer protocol. FTP server adalah server yang digunakan untuk menjalankan aplikasi yang memberikan layanan untuk berbagi maupun bertukar file dalam bentuk data,suara,video,dll (unggah/download) dalam jaringan (TCP/IP).

Setelah mengetahui apa itu FTP server , maka berikut saya sampaikan langkah langkah membuat TCP server:

      1.    Klik ikon windows ,, pilih control panel seperti gambar berikut:







      2. Pada control panel akan banyak pilihan setting, nah pilih program and features



      3.  Klik dua kali pada turn windows features or off ,seperti gambar berikut:



 

      4.  Akan muncul pilihan cheklis pada windows features  , tekan tanda + pada internet information service lalu cheklist pada FTP server. Lalu tekan ok

 



  
      5. Tunggu proses instal , setelah proses instal selesai akan muncul tampilan internet information service,apabila tidak muncul tampilan berikut maka bisa juga dimunculkan dengan cara windows search ketik IIS(internet information service) lalu klik dua kali pada IIS, maka akan muncul tampilan IIS seperti berikut :



    
      6. Klik kanan pada nama komputer dan pilih add FTP site , akan muncul site information untuk mengisikan nama FTP dan physical path yang digunakan untuk memilih folder FTP,  setelah selesai diisikan silahkan tekan next untuk melanjutkan tahapan.
Tahapan berikutnya yaitu Binding and SSL settings, pada tahapan ini kita mengatur IP Address , boleh juga dengan menggunakan IP Address bawaan yang ada dengan meng klik panah ke bawah dan pilih IP addres , klik next untuk melanjutkan tahapan

 Contoh pada PC ini : IP addres bawaan = 10.20.112.19





      7. Tahapan selanjutnya adalah Authentication and Authorization Information, pada tahapan ini kita bisa memilih jenis pengakses FTP kita , pada authentication pilih anonymous untuk pengakses tanpa memasukan identitas dan pilih basic untuk pengakses yang harus memasukan identitas , contoh ini yaitu anonymous, maka pada authorization pilih anonymous user dan cheklist read pada permission, klik finish untuk mengakhiri tahapan ini,





      8.  Nah langkah selanjutnya adalah proses run dengan cara tekan keyboard windows+R untuk mengecek apakah tahapan  tadi berhasil atau tidak , ketikan IP Address tadi (no.6), dengan tambahan 2 garis miring di depannya kemudian ok




      9.  Tahapan berhasil jika dengan otomatis akan membuka folder seperti berikut 






       Demikian saya sampaikan tahapan membuat FTP server pada windows7, semoga bermanfat.
salam sejahtera,


Vindi Kusuma Putri Arifin
6703160011
D3KA-40-02